10 Musisi Perempuan yang Jadi Ikon LGBTQ+

Sepuluh musisi perempuan di bawah ini memiliki jutaan penggemar dari kaum Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer, dan orientasi seksual lainnya, atau yang biasa disingkat menjadi LGBTQ+. Beberapa di antaranya bahkan tak sungkan untuk mengungkapkan dukungan mereka kepada penyuka sesama orientasi seksual di luar perempuan-laki-laki. Siapa sajakah mereka?

1. Mariah Carey

Suara merdu dan teknik vokal yang memukau ternyata tidak hanya membawa Mariah Carey ke daftar musisi legendaris dunia. Gaya hidup, penampilannya yang glamor dan mencerminkan ciri khas diva, membuat para kaum LGBTQ+ tergila-gila. Bahkan, tahun 2016 lalu Mariah menerima penghargaan GLAAD Ally Award, yang merupakan simbol apresiasi dari organisasi pendukung dan pelindung kaum LGBT di Amerika Serikat.

2. Kylie Minogue

Penyanyi legendaris lainnya yang tak kalah digandrungi oleh kaum gay adalah Kylie Minogue. Sejak tahun 80an, musisi asal Australia ini sudah kerap dinobatkan sebagai ikon gay. Hal inipun diakui oleh Kylie sendiri. “Fans gay saya sudah bersama saya sejak awal,” ujar Kylie kepada VH1.

3. Lady Gaga

Musisi satu ini pastinya sudah sangat jelas menjadi ikon kaum LGBTQ+ sejak kemunculannya di industri musik dunia, tepatnya ketika ia merilis lagu Born This Way yang liriknya sangat mewakili perasaan para kaum LGBTQ+. Lady Gaga juga secara terang-terangan mendukung kaum tersebut, dan mengaku bahwa dirinya juga merupakan seorang biseksual. Tahun 2012 lalu, ia dan sang ibu mendirikan Born This Way Foundation, yang mendukung kesehatan mental generasi muda, khususnya kaum LGBTQ+.

4. Janet Jackson

Adik dari Michael Jackson ini sudah mendukung kaum gay sejak tahun 1980an. Namun, barulah di tahun 1997, ketika ia merilis album The Velvet Rope, Janet Jackson secara jelas mengekspresikan dukungannya tersebut. “Tidak masalah jika orang-orang berpikiran bahwa saya gay atau bilang saya gay. Saya mencintai orang-orang, tanpa memedulikan orientasi seksual ataupun ras mereka,” ucapnya kepada Ebony.

5. Madonna

Sejak tahun 80an, Madonna memang sudah menjadi ikon kaum LGBTQ+. Ia sudah sering pergi ke klub gay sejak remaja dan beberapa lirik dalam lagu dan video klipnya menggambarkan hubungan sesama jenis.

6. Cher

Dengan gaya flamboyan yang sangat erat dengan kaum gay, Cher juga wajib masuk ke dalam daftar ini. Sosoknya kerap ditiru oleh para kaum gay di panggung. Sosoknya sebagai ikon gay kian kuat ketika ia mengumumkan dukungannya kepada sang putera yang memutuskan untuk menjadi transgender.

7. Ariana Grande

Tanpa perlu dibahas panjang, pastinya kamu sudah setuju bahwa Ariana Grande memang pantas untuk dijadikan ikon untuk kaum LGBTQ+. Ariana kerap menunjukkan dukungannya kepada kaum penyuka sesama jenis. Tak hanya dari lagu, video klip, dan image Ariana, musisi ini juga selalu menunjukkan rasa cintanya kepada sang kakak, Frankie Grande, yang juga seorang gay.

8. Demi Lovato

Aktris dan musisi Demi Lovato beberapa tahun terakhir turut mengalami berbagai fase dalam hidupnya, mulai dari mengumumkan bahwa ia adalah seorang biseksual, kemudian menjadi non-binary, hingga baru-baru ini menjadi panseksual. Demi Lovato mengapresiasi penggemarnya dari komunitas LGBTQ+ dan turut mendukung kesejahteraan mereka dalam berbagai kesempatan.

9. Miley Cyrus

Meski sempat menikah dengan aktor tampan Liam Hemsworth, Miley mengaku bahwa ia selalu menganggap dirinya sebagai queer dan bagian dari komunitas LGBTQ+. Tahun 2014 lalu, Miley juga memperkenalkan Happy Hippie Foundation, sebuah organisasi yang ia ciptakan untuk mendukung kaum muda yang mengalami ketidakadilan, khususnya untuk kaim LGBTQ dan tunawisma.

10. Christina Aguilera

Diva pop Christina Aguilera selalu mendukung kaum LGBTQ sepanjang karirnya. Salah satu lagu yang memiliki hubungan erat di hati kaum penyuka sesama jenis tersebut adalah Beautiful. Bahkan, lagu tersebut dinobatkan sebagai lagu paling berpengaruh untuk kaum gay, lesbian, dan biseksual oleh Stonewall, sebuah organisasi asal Inggris yang mendukung hak-hak kaum LGBT.